Dairi-Program penuntasan dokumen administrasi kependudukan (adminduk) bagi seluruh Warga Dairi terus berjalan secara kontinu dan berkesinambungan dengan melakukan kunjungan kerja ke Desa â Desa se-Dairi. Dua desa menjadi tempat dilaksanakannya kegiatan sosialisasi, Desa Kaban Julu Kecamatan Lae Parira dan Desa Jambur Indonesia Kecamatan Siempat Nempu Hilir, Jumat (25/02).
"Topik yang kita bahas dalam pertemuan ini adalah mewujudkan Dairi Unggul melalui penuntasan Dokumen Administrasi Kependudukan. Topik ini menjadi menarik untuk dibahas bersama karena akan disampaikan langkah-langkah atau strategi yang dilakukan untuk mewujudkan program tersebut," demikian kata Kadis Dukcapil Dairi Deddy Situmorang dalam paparannya di Dua Kantor Desa Kaban Julu dan Desa Jambur Indonesia yang berbeda kecamatan.
Hadir dalam pertemuan di Desa Kaban Julu, Kades Kaban Julu Sarman Matanari, Sekdes Elvionita Togatorop, perangkat desa dan kepala dusun (kadus). Di Desa Jambur Indonesia hadir, Kades Jambur Indonesia Beres Silaban, Sekdes Denny H. Samosir beserta perangkat desa dan kadusnya.
Secara umum, permasalahan pelayanan adminduk adalah kurang keterbukaan proses pelayanan adminduk, kurangnya kesadaran masyarakat dalam kepemilikan dokumen adminduk, adanya diskriminasi dalam memberikan pelayanan, ketidaktepatan waktu atas pelayanan yang ditetapkan dan terabaikannya hak-hak penduduk rentan adminduk.
"Masyarakat kita mengurus dokumen kependudukannya karena faktor kebutuhan. Ketika perlu, baru mengurusnya. Melalui program ini, hak-hak konstitusional warga melalui kepemilikan dokumen adminduk akan kita berikan. Diharapkan seluruh perangkat desa, kadus untuk turun ke rumah-rumah warga untuk melakukan pengecekan dokumen yang ada dan belum dimiliki warga kita," tutur Kadis yang didampingi pejabat fungsionalnya, Marlinawati Saragih, Yohana Pratedina Ketaren, SE, Rosline Munte, Jenta Sinaga, dan staf Tigor Efeddi Sitorus.
Kunjungan kerumah-rumah warga atau dikenal dengan layanan door to door dilakukan untuk menyisir seluruh dokumen yang ada dan yang belum diseluruh warga. Menanyakan langsung ke warga, dokumen yang belum lengkap karena belum diurus atau karena hilang. Persyaratan penuntasan dokumen adminduk ini kita permudah agar dokumen-dokumen kependudukan warga dapat kita penuhi, sehingga Dairi Unggul Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu dapat langsung dirasakan seluruh warga.
Sementara itu, Kades Kaban Julu Sarman Matanari menyambut baik dan mengapresiasi program kerja Dinas Dukcapil dalam memberikan pelayanan terbaik kepada warganya.
"Kami sangat bangga dan bergembira atas kedatangan Pemerintah Kabupaten Dairi dalam hal ini Dinas Dukcapil dalam memberikan pembinaan dalam menyelesaikan dokumen penduduk kami. Kami menyadari masih banyak dokumen warga kami belum lengkap, semoga kegiatan sosialisasi ini menjadi jalan keluar kendala yang kami hadapi," kata Sarman Matanari dengan penuh semangat dihadapan seluruh perangkat desanya.
Hal yang sama disampaikan Kades Jambur Indonesia Beres Silaban dalam sambutan selamat datangnya.
"Kami mengucapkan terimakasih atas kehadiran Dinas Dukcapil Dairi yang hadir di Desa kami ini memberikan penjelasan, bagaimana menyelesaikan seluruh dokumen kependudukan warga yang belum tuntas karena dokumen kependudukan ini merupakan hal yang mendasar dalam mendapatkan seluruh pelayanan," ungkapnya dalam sambutannya.
Berita ini juga dapat dibaca di: https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=285238053723298&id=100067113165768?