Sidikalang - Inovasi pelayanan publik kembali dirasakan langsung manfaatnya oleh warga Kabupaten Dairi. Kini, para orang tua yang melahirkan di RSUD Sidikalang dapat langsung membawa pulang dokumen administrasi kependudukan (adminduk), seperti akta kelahiran dan Kartu Keluarga (KK), tanpa harus mengurusnya ke kantor Dinas Dukcapil.
Salah satu keluarga yang menerima manfaat layanan
ini adalah Ali Imran Berampu dan Yulfi Febrina Ujung, Jumat (04/07) menerima akta kelahiran anak mereka, Hanan Ali Khamenei Berampu, serta KK terbaru yang telah diperbarui berdasarkan data keluarga terkini. Penyerahan dilakukan langsung di RSUD Sidikalang sebagai bagian dari program pelayanan pasca bersalin.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Dairi, Dr. Deddy Situmorang, SE,
M.Si, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (08/07) menyampaikan bahwa program ini merupakan hasil nyata kolaborasi antara Dukcapil Dairi dan RSUD Sidikalang melalui pemanfaatan Pelayanan Administrasi Kependudukan Berbasis Online (Perkebbas).
Hari ini, berdasarkan laporan dari Petugas Perkebbas RSUD Sidikalang, Sri Mulia Melayu, akta kelahiran dan KK telah diserahkan kepada keluarga pasca melahirkan. Ini adalah bagian dari inovasi layanan yang kami dorong agar warga tidak perlu repot mengurus dokumen kependudukan secara manual, jelas Kadis Dukcapil.
Layanan ini tidak hanya menghemat waktu dan tenaga, tetapi juga memastikan bahwa setiap bayi yang lahir langsung tercatat secara sah dalam sistem administrasi negara. Dengan demikian, hak-hak dasar anak, seperti akses pendidikan, kesehatan, dan perlindungan sosial, dapat terpenuhi sejak dini.
Pemanfaatan sistem Perkebbas oleh instansi seperti RSUD Sidikalang merupakan bentuk sinergi pelayanan publik yang ideal. Warga cukup melengkapi data saat proses persalinan, lalu petugas RSUD menginput ke sistem. Setelah diverifikasi oleh Dukcapil, dokumen bisa langsung dicetak dan diserahkan, tambah Dr. Deddy.
Ia menegaskan bahwa dokumen adminduk adalah dokumen vital, yang menjadi dasar identitas hukum seseorang di Indonesia. Oleh karena itu, proses penerbitannya harus dipermudah tanpa mengurangi aspek legalitas dan keamanan data.
Dinas Dukcapil Dairi terus berupaya mendorong kolaborasi serupa dengan lebih banyak fasilitas kesehatan dan unit layanan masyarakat lainnya agar inovasi-inovasi pelayanan publik seperti ini bisa menjangkau seluruh lapisan warga, termasuk di wilayah yang jauh dari ibu kota kabupaten.
Kami ingin seluruh warga Dairi, terutama yang tinggal di pedesaan, bisa merasakan kehadiran pemerintah secara nyata dalam setiap fase kehidupannya, termasuk saat kelahiran anak. Ini adalah bukti bahwa pelayanan publik kita bergerak ke arah yang lebih baik, pungkas Kadis Dukcapil Dairi.