Silahisabungan - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Dairi kembali mengoptimalkan pelayanan publiknya dengan menjangkau langsung segmen wajib KTP-el pemula di sekolah. Aksi pelayanan ini, yang dikenal sebagai Jemput Bola Adminduk Siap Turun Langsung (Jempol Siturang), yang ini menyambangi SMA Negeri 1 Silahisabungan, Rabu (22/10).
Kehadiran tim Dukcapil di sekolah tersebut disambut antusias. Sebanyak 73 peserta didik berhasil diambil data biometriknya, meliputi pengambilan sidik jari, iris mata, foto diri, dan tanda tangan, yang merupakan proses vital dalam pembuatan KTP-el.
Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk (Dafduk), Karma Melodi Capah, ST, menjelaskan bahwa pelayanan rekam KTP-el bagi pemula di SMAN 1 Silahisabungan ini adalah perwujudan pelayanan prima yang membahagiakan masyarakat.
Layanan ini dilakukan sebagai perwujudan pelayanan prima membahagiakan masyarakat sekaligus menuntaskan kepemilikan KTP-el bagi seluruh Warga Dairi, ujar Karma Melodi Capah, yang ditemui di salah satu ruang kelas di sekolah tersebut.
Ia menambahkan, layanan ini bertujuan mewujudkan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Dairi dalam memberikan pelayanan yang optimal, khususnya bagi pelajar yang telah memasuki usia wajib KTP-el (17 tahun). Layanan ini juga merupakan salah satu program kerja instansi dalam penuntasan kepemilikan KTP-el secara menyeluruh.
Salah satu keuntungan terbesar dari layanan Jempol Siturang ini adalah efisiensi waktu bagi para pelajar. Mereka tidak perlu lagi repot-repot izin meninggalkan jam pelajaran atau datang ke kantor dinas untuk mengurus KTP-el.
Dengan hadirnya layanan ini, anak-anak didik tidak perlu lagi repot meninggalkan sekolah untuk mendapatkan KTP-el. Kami langsung datang ke sekolah untuk memberikan pelayanan secara langsung. Kami pastikan proses ini cepat dan mudah bagi mereka ungkapnya lagi.
Layanan Jempol Siturang ini membuktikan bahwa Dukcapil Dairi konsisten hadir menjemput bola, memastikan setiap warga, termasuk para pemilih pemula, telah memiliki identitas resmi sebelum mereka turun ke gelanggang publik dan hak-hak sipil lainnya.