Bunturaja - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Dairi terus menggencarkan layanan proaktifnya. Sebagai wujud nyata dari strategi jemput bola, Dukcapil Dairi berhasil menuntaskan kepemilikan Kartu Identitas Anak (KIA) di Desa Bunturaja, Kecamatan Siempat Nempu.

Pada Rabu (05/11), sebanyak 16 anak di PAUD Peduli Anak Desa Bunturaja menerima langsung KIA mereka. Penyerahan dokumen ini menjadi hasil akhir dari pelayanan penuntasan KIA yang telah dilaksanakan Dukcapil beberapa hari sebelumnya.

Pion Tarigan, Staf Dukcapil Kabupaten Dairi yang bertugas di Kantor Camat Siempat Nempu, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya masif Dukcapil Dairi untuk memastikan seluruh anak di Dairi memiliki identitas resmi.

Hari ini kami bagikan KIA kepada anak-anak PAUD Peduli Anak di Desa Buntu Raja sebagai hasil pelayanan kami yang telah dilaksanakan beberapa hari yang lalu, ujar Pion Tarigan.

Ia merinci bahwa proses pelayanan dilakukan secara praktis, yakni dengan mendatangi langsung sekolah untuk melakukan pengambilan foto setiap anak yang belum memiliki KIA. Data kemudian diproses dan dimasukkan ke dalam aplikasi SIAK (Sistem Informasi Administrasi Kependudukan) sesuai dengan Akta Kelahiran yang dimiliki anak.

Untuk membantu anak-anak memperoleh KIA, kami hadirkan pelayanan jemput bola penuntasan KIA ke sekolah-sekolah; mulai dari tingkat PAUD, TK, SD, SMP, bahkan ke tingkat SMA. KIA sendiri diperuntukkan bagi anak-anak mulai dari nol tahun sampai usia 17 tahun kurang 1 hari, tuturnya lagi sambil menyaksikan antusiasme anak-anak saat menerima kartu mereka dari para tutor.

Layanan yang mendatangi langsung sekolah ini disambut baik oleh pihak sekolah dan orang tua murid. Bermina Simanjuntak, salah seorang Tutor PAUD Peduli Anak, menyampaikan apresiasi yang tinggi.

Adanya pelayanan ini sangat kami apresiasi karena anak-anak dengan mudah mendapat KIA tanpa perlu lagi orang tua mengurusnya ke Dukcapil. KIA diantar langsung dan dibagikan kepada anak. Benar-benar pelayanan terbaik yang diberikan Pemerintah kepada warganya, ungkapnya dengan senyum bersama rekan-rekan Tutor lainnya, Juni Sitinjak dan Marisa Pintu Batu.