Huta Rakyat – Seorang Warga Lanjut Usia (Lansia), Mastina Sitopu, 91 Tahun melakukan rekam Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) di rumahnya beralamat Jl. Persada Dusun V Desa Huta Rakyat Kecamatan Sidikalang, Rabu (25/08).

Krisman Girsang, pensiunan TNI, anak laki-laki dari lansia tersebut menjelaskan bahwa melalui media sosial-facebooklah dia mengetahui, Dinas Dukcapil Dairi sedang giat-giatnya melakukan perekaman terhadap kelompok rentan penduduk khususnya lansia, sehingga melalui FB tersebut kami bermohon untuk merekam KTP orangtuanya.

“Umur Ibu kami ini sudah 91 tahun, sehingga melihat kesehatan dan fisiknya sudah sangat sulit untuk datang ke kantor camat maupun ke Dinas Dukcapil untuk rekam KTP. Oleh karena itu, kami sangat bersyukur dan berterimakasih atas respon dan kesediaan Dinas Dukcapil Dairi datang langsung melakukan rekam ditempat dan beberapa saat langsung menyerahkan hasilnya berupa KK dan KTP. Luar biasa pelayanan yang diberikan, cepat dan tepat”, ungkapnya dengan bahagia.

Sementara itu dilokasi yang sama, Kadis Dukcapil Dairi didampingi Kabid PIAK Disdukcapil Simon Tonny Malau, S.Kom. MAP dan Steve Morleon Tambunan mengatakan kegiatan yang dilakukan ini merupakan bagian penuntasan dan penyelesaian seluruh dokumen administrasi kependudukan seluruh Warga Dairi.

“Kunjungan kami ketempat ini merupakan satu kesatuan rangkaian kegiatan perekaman KTP-el terhadap warga yang masuk dalam kategori berkebutuhan khusus atau kelompok rentan penduduk. Sebelumnya kami telah menuntaskan perekaman Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dan Lansia di Desa Bintang Kecamatan Sidikalang”, tutur Kadis.

Kadis juga menambahkan bahwa kepemilikan dokumen kependudukan adalah hak seluruh warga, akan tetapi karena kondisi tertentu seperti kelompok rentan penduduk ini, Dinas Dukcapil harus turun langsung memberikan pelayanan ditempat.

Kegiatan ini adalah keseriusan Pemerintah Kabupaten Dairi dibawah kepemimpinan Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu wujudkan Dairi Unggul melalui penuntasan seluruh dokumen kependudukan Warga Dairi.