Sidikalang-Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Dairi melaksanakan rapat staf yang dihadiri pegawai Tempat Perekaman Data Kependudukan (TPDK) yang bertugas di 15 Kecamatan se-Dairi, bertempat diruang rapat Dinas Dukcapil Dairi, Jl. Pandu Kelurahan Bintang Hulu Sidikalang, Jumat (07/10).

Hadir dalam rapat tersebut, Kadis Dukcapil Dairi Deddy Situmorang, SE, M.Si, Sekdis Rayambong S. Sitohang, ST, MAP, Kabid Dafduk Amudi Naiborhu, S.Sos, Kabid Capil Hendra Imran Purba, SH, Kabid PDIP Hetty Nuriaty Pardede, SH, Plt. Kabid PIAK Indra Simanjutak, S.Kom dan beberapa pejabat fungsional Dinas Dukcapil Dairi.

Dalam pertemuan tersebut, Kadis Dukcapil Dairi menjelaskan kepada seluruh peserta bahwa target yang telah ditetapkan Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu kepada Dinas Dukcapil Dairi berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Dairi Tahun 2019-2024 adalah menuntaskan cakupan kepemilikan dokumen adminduk masyarakat Kabupaten Dairi.

"Target tuntas adminduk 100 persen bagi seluruh Warga Dairi, selalu saya ingatkan dalam setiap rapat maupun pertemuan yang kita laksanakan bersama untuk selalu dimaksimalkan seluruh tenaga dan pikiran kita untuk mewujudkan target tersebut," ujar Kadis dengan penuh semangat dihadapan stafnya.

Lebih lanjut, Kadis mengatakan program-program unggulan Dinas Dukcapil Dairi seperti memberikan pelayanan all in one dalam setiap dokumen yang dimohonkan warga, melaksanakan rekam KTP-el bagi pemula ke sekolah SMA/SMK sederajat se – Dairi, rekam KTP-el bagi penduduk rentan adminduk, pelayanan jemput bola (jempol) ke Desa-Desa, program tuntas admiduk ke Desa-Desa, penyerahan akta perkawinan langsung ke gereja-gereja, kerjasama dengan 15 Kantor Urusan Agama, kerjasam dengan RSUD Sidikalang dan 18 Puskesmas se-Dairi, pelayanan urusan dokumen adminduk di 161 desa dan 8 Kelurahan untuk benar-benar berjalan dengan baik dan lancar.

"Pelayanan harus benar-benar dekat dengan masyarakat melalui pelayanan-pelayanan jemput bolanya. Kita tidak boleh lagi menunggu, kolaborasi dengan Pemerintah Desa menjadi hal yang penting melalui program door to door yang telah dijalankan di 48 Desa se Dairi. Kegiatan ini harus dikawal untuk menuntaskan dokumen adminduk warga," katanya.

Hal lain yang juga penting dibahas dalam pertemuan tersebut adalah penataan dan pengelolaan arsip adminduk yang ada di kecamatan dan di desa.

"Arsip digital telah kita bangun dan terus dikembangkan untuk mempermudah dalam pencarian dokumen-dokumen adminduk diperlukan. Bidang Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan (PDIP) akan turun ke seluruh kecamatan mengumpulkan seluruh arsip yang telah dimasukan melalui aplikasi untuk selanjutnya dibawa ke Dinas Dukcapil. Diharapkan juga agar petugas TPDK di kecamatan untuk secara bertahap melalukan pembinaan agar arsip adminduk di desa untuk dikumpulkan dan selanjutnya dibawa ke Dinas," kata Deddy dengan serius kepada seluruh pegawai TPDK dari 15 kecamatan.

Selesai paparan dan arahan Kadis Dukcapil Dairi, acara dilanjutkan penjelasan dari para Kabid, paparan singkat register arsip, tanya jawab dan diakhiri doa dan makan bersama.

Berita ini juga dapat dibaca di:
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid04xoo8MqJYrFR4PqywXXV24ZCJ1YKteuUHcbC9K7ReakfDUPfxC...?